Minggu, 12 Februari 2012

Panen Kangkung dan Bayam Bersama Depok Berkebun

Bersama Laras (@indriyaLaras), saya berpetualang lagi. Kali ini kami berdua datang ke pertemuan Depok Berkebun (@depokberkebun) di rumah Bapak Eko Nugroho yang merupakan koordinator komunitas ini. Agenda pertemuan kali ini adalah membahas rencana untuk rakernas Indonesia Berkebun di Cibodas tanggal 24-26 Februari 2012 dan panen. Ternyata, di sebelah rumah Pak Eko yang bertempat di Grand Depok City, Griya Melati Mas adalah tanah kosong yang sebagian lahannya sudah Pak Eko alih fungsi sebagai kebun. Ada beberapa tanaman disana seperti kangkung, bayam, kacang panjang dan jagung.
Tunggu sebentar, apakah ada yang panasaran apakah itu komunitas Depok Berkebun?
Sebelum saya cerita lebih jauh mengenai pertemuan Depok Berkebun kali ini, saya akan coba menjelaskan dahulu tentang komunitas ini, ya.. supaya lebih jelas dan menarik :D
Jadi, komunitas Depok Berkebun adalah bagian dari komunitas Indonesia Berkebun yang dipelopori oleh Bapak Ridwan Kamil. Setiap kota memiliki perwakilan komunitasnya seperti Jakarta Berkebun, Bandung Berkebun, Bogor Berkebun, Banten Berkebun, Depok Berkebun dan banyak lagi daerah lainnya. Untuk penjelasan lebih lanjut, silakan buka indonesiaberkebun[dot]org saja, ya.. karena saya takut salah bagi info nih hehehe..
Lanjut ke cerita pertemuan kali ini..
Pertemuan fokus kepada penyampaian data mengenai Indonesia Berkebun dan rencana pengembangan Depok Berkebun. Pak Eko juga bercerita tentang kegemarannya menikmati teh hijau. Banyak cerita dan informasi baru yang kami dapat mengenai teh hijau. Kami juga disuguhi teh hijau asli dari Jepang yang dipesan langsung secara online via internet. Keren banget, ya! Rasa tehnya lucu lho, teh hijau tapi manis *bayangin sendiri ya rasanya hehehe*
Setelah itu, kami menuju lokasi kebun yang letaknya persis di sebelah rumah Pak Eko. Seperti yang sudah saya sebutkan sebelumnya, di kebun tersebut sudah ditanami beberapa tanaman. Saat di kebun pun kami mendapat banyak informasi tentang tanaman, hama, pupuk, kualitas tanah, cara tanam dan juga cara panen yang baik. Dari sekian banyak tanaman, yang siap dipanen adalah kangkung dan bayam.
Dengan semangat, kami mulai memanen kangkung dan bayam tersebut. Jujur,that was a very excited moment! Gila, ga pernah lho saya panen kangkung begini. Cabut-cabutin satu-satu, ga pernah! *lebay*
Kalau kata Laras, waktu di kebun dan panen, dia seperti anak TK yang dilepas untuk main. Rasanya excited dan bebas banget!
Setelah dipanen, kangkung kami cuci satu per satu. Setelah dicuci, kangkung dibagi-bagi. Ternyata, kangkung yang kami panen lumayan banyak. Saya dan Laras, masing-masing membawa dua ikat kangkung. Seneng banget, deh! Siap-siap makan oseng kangkung :p
(Talita Zahrah)
sumber aslinya:

http://talitazahrah.wordpress.com/2012/02/13/panen-kangkung-dan-bayam-bersama-depok-berkebun/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar